Ibu Rumah Tangga Mau Jadi Freelancer? Perhatikan Hal-Hal Berikut!
Bagi sebagian ibu rumah tangga, mungkin akan berpikir bahwa sudah tidak bisa lagi menghasilkan uang karena sudah sibuk dengan urusan domestik rumah. padahal, ibu rumah tangga juga bisa masih menghasilkan loh! Tanpa modal, ibu rumah tangga bisa menjadi seorang freelancer. Ada beberapa jenis tipe pekerjaan freelance yang bisa dikerjakan oleh ibu rumah tangga diantaranya adalah sebagai penulis lepasan atau menjadi konten kreator. Namun, ada beberapa kendala bagi para freelancer dalam mengatur keuangannya, karena pendapatannya pasti tidak menentu. Selain membuat arus pemasukan dan pengeluaran, ada baiknya freelancer juga membuat jaminan kesehatan dan kesejahteraan sendiri seperti membuat BPJS. Cara daftar BPJS gratis online lewat HP sudah cukup mudah, sehingga tidak menyusahkan bagi para freelancer untuk pergi keluar rumah. Lalu, hal-hal apa saja yang bisa ibu rumah tangga persiapkan agar bisa menjadi seorang freelancer? Simak poin-poinnya di sini.
- Gaji yang Tidak Menentu Jumlahnya
Seperti yang sudah disinggung di awal, bahwa menjadi seorang freelancer adalah tidak menentunya jumlah pendapatan yang diperoleh. Untuk mengakalinya, mungkin para ibu rumah tangga bisa mengambil beberapa kerjaan lagi dan yang penting tidak mengganggu pekerjaan di rumah juga, ya.
- Waktu yang Lebih Fleksibel
Memang menjadi seorang freelancer adalah tipe pekerjaan yang cocok dikerjakan oleh ibu rumah tangga. Dimana pekerjaan yang diselesaikan bisa dikerjakan hanya dari rumah saja dan bisa sambil mengurus pekerjaan rumah tanpa meninggalkan anak. Yang paling penting adalah membuat jadwal prioritas sebelum mengambil pekerjaan freelance ini.
- Selalu Berhati-hati dalam Memilih Klien
Karena freelance ini tidak melakukan tanda tangan di atas kertas, maka para ibu rumah tangga yang baru akan menekuni sebagai seorang freelancer sebaiknya lebih berhati-hati dalam memilih klien. Dikhawatirkan bertemu dengan klien yang meminta untuk bekerja terlebih dahulu tanpa membayar down payment atau uang muka. Hal ini bisa diantisipasi dengan mencari informasi cara membuat kontrak sebelum bekerjasama dengan pihak manapun.
- Konsisten dalam Bekerja
Memang sebagai freelancer waktu bekerja sangat fleksibel, namun ada baiknya para ibu rumah tangga konsisten dalam menjalankan pekerjaan sebagai freelancer. Hal ini juga untuk menambah nilai portofolio kamu lebih baik di mata klien.
- Keluar dari Zona Nyaman dengan Upgrade Skill
Tak bisa dipungkiri kalau saingan dalam mencari pekerjaan semakin lama semakin banyak. Tidak hanya bersaing dengan freelancer lain, para ibu rumah tangga akan bersaing dengan para fresh graduate yang sedang mencari pengalaman dengan menjadi seorang freelancer. Maka dari itu, tidak ada salahnya untuk meluangkan waktu dengan menambah ilmu dan skill baru dengan pelatihan-pelatihan yang ada sekarang.
Gimana nih, bu? Tertarik untuk mendapatkan penghasilan dari rumah? Semoga dengan adanya artikel ini bisa menjadi bayangan bagi para ibu rumah tangga yang tertarik untuk menjadi seorang freelancer.